Melihat kasus kematian yang meningkat akhir-akhir ini, LPMD berinisiasi membuat program pembuatan tempat cuci tangan di pemakaman timur. Pak Toro selaku ketua LPMD berharap semoga tempat cuci tangan tersebut dapat membantu masyarakat dalam menjaga kebersihannya.
Pandemi covid-19 yang belum usai ternyata meningkatkan rasa kepedulian masyarakat. Kita bisa liat keluarga yang membantu tetangga atau saudaranya yang sedang menjalani isolasi mandiri dengan memberikan makanan dan minuman, penerapan prokes memakai masker lebih ketat, urunan untuk kegiatan penyemprotan desinfektan dan kegiatan lainnya untuk mengurangi dampak pandemi covid-19.
Darmanto anggota LPMD Desa Kalikajar, rasa kepeduliannya terhadap masyarakat membawanya berpikir untuk membangun tempat cuci tangan di pemakaman umum Desa Kalikajar. Berawal dari adanya peningkatan kasus kematian di Desa Kalikajar, beliau sering melihat rombongan pengiring jenazah. Sementara beliau melihat pemakaman desa belum memiliki akses cuci tangan yang mudah dan bersih. Para penggali kuburan juga biasanya berkumpul dalam jumlah yang lumayan banyak. Latar belakang inilah yang menginisiasi beliau untuk membuat program pembangunan tempat cuci tangan di pemakaman sekaligus pemasangan listrik untuk penerangan makam.
Gayungpun bersambut, Ketua LPMD dan Kepala Desa sangat mendukung program tersebut. Pak Toro selaku ketua LPMD berharap semoga tempat cuci tangan tersebut dapat membantu masyarakat dalam menjaga kebersihannya. Tak lama proposal pun dibuat, LPMD membuat tim dari anggotanya sendiri untuk melaksanakan program tersebut. Berbekal proposal, tim mencari donatur untuk kelancaran pembiayaan tersebut.
Berkat bantuan dari berbagai pihak, Alhamdulillah program tersebut dapat terwujud. Sekarang di pemakaman timur sudah tersedia tempat cuci tangan dan jaringan listrik. Pemakaman dimalam hari pun sudah dapat dilaksanakan dengan adanya lampu-lampu yang menyala.
5